Minggu, 22 September 2013

Pikiran sumber dari indrya


DARMAWACANAMENGENAI PIKIRAN SUMBER DARI PADA INDRYA

Para bhakta/pemirsa/saudara/umat sedarma yang saya hormati “om swasti astu”.teima kasih atas waktu yang diberikan kepada saya untuk membawakan darmawacana,Pada hari ini saya akan membawakan dharma wacana tentang pikiran sumber dari pad indrya.
Hadirin sekalian,Manusia dengan kemampuan berpikirnya maka ia dapat menolong dirinya dari kesengsaraan dan mengenai hubungan hal itu maka pikiran suci adalah hal yang utama,dengan hal itu maka manusia sebagai mahluk berpikir tentu harus dapat mengendalikan,mengarahkan dan menguasai pikiran itu maka dia tidak akan terjerumus kedalam kesengsaraan.
Hadirin yang budiman dikatakan dalam sarasmucaya sloka 80 disebutkan bahwa;
Manohi mulam sarwesam
Indriyanam prawartate
Cubha cubha swawasthasunkaryam
Tat suwyawas hitam

Yang mana artinya adalahh
Sebab pikiran itu namanya adalah sumbernya indrya,ialah yang mengerakan perbuatan baik buruk itu,karena itu pikiranlah yang patut segera diusahakan pengendaliannya.
Hadirin semuanya sebagaiman mahluk berpikir,manusia harus mampu mengendalikan pikirannya itu sesuai dengan kemampuan yang ada pada dirinya,sehingga apa yang diucapkan pad kata-kata dan apa pula yang diwujudkan dalam perbuatanya selalulah baik dan suci serta dapat mencerminkan sebagai mahluk mulia yang utama.
Sebagai mana disebutkan bahwa hanya yang dilahirkan menjadi manusia sajalah yang dapat melaksanakan perbuatan baik ataupun perbuatan buruk,itu berarti bahwa dengan pikirannya manusia mampu menolong dirinya sendiri dari keadaan sengsara dengan jalan berbuat baik atau dengan cara melebur perbuatan yang buruk kedalam perbuatan yang baik.
Menurut weda bahwa mwnjelma menjadi manusia itu harus disukuri karena disamping sebagai mahluk yang utama yang memiliki pikiran dan juga untuk dapat lahir menjadi manusia itu sangatlah sulit,meskipun kelahiran hina sekalipun,menjelma menjadi manusia itu merupakan pahala juga merupaka suatu kesempatan yang sukar dipereoleh.keutamaannya dia mampu meningkatkan dan menyucikan diri pada kesempurnaan hidup dengan jalan melaksanakan perbutan baik atau melebur perbuatan jahat kedalam perbuatan baik tadi.
Hadirin sekalian,itulah keutamaan manusia karena lupanya atau pikiranya,manusia mampu memengadakan hubungan dengan sang pencipta(tuhan yang maha esa) dia memiliki kesadaran yang tumbuh dan berkembang dari dalam dirinya sebagai insan atau hamba tuhan,dia memuja dan mengakui adanya kekuatan-kekuatan yang agung diluar kemampuan dirinya yaitu kemahakuasaan tuhan yang serba maha kuasa.
Menurut ajaran agama hindu bahwa mengendalikan pikiran itu disebut manacika parisuda yang mana artinya adalah berpikir yang baik dan suci atau segala prilaku yang berhubungan dengan pikiran degan pikiran yang bersih dan suci,maka manusia akan mampu mewujudkan adanya kedamaian,ketentraman dan kebahagiaan sepanjang hidupnya.
Demikinlah darmawacana saya tentang pikiran sumber segala indrya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar